• UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

    Universitas Negeri Yogyakarta adalah salah satu Universitas perguruan tinggi negeri yang berada di Yogyakarta. UNY ini adalah salah satu kampus dimana saya belajar.

  • REKTORAT UNY

    rektorat atau gedung rektorat adalah pusatnya lembaga administrasi Universitas Negeri Yogyakarta. di tempat ini juga terdapat tempat untuk santai-santainya loh, biasanya digunakan untuk pertemuan mahasiswa ataupun untuk santai dimana di gedung ini sudah tersedia fasilitas yang memadai yang mendukung untuk perkumpulan.

  • FMIPA UNY

    FMIPA UNY adalah salah satu fakultas di UNY yang menyediakan beberapa jurusan yang nantinya akan menghasilkan guru-guru profesional sesuai dengan bidangnya masing-masing, nah di fakultas inilah saya menimba ilmu.

  • KIMIA

    kimia adalah salah satu matakuliah/matapelajaran yang di sediakan FMIPA UNY, di jurusan inilah saya belajar dan mengikuti perkuliahan.

  • MAHASISWA PENDIDIKAN KIMIA BENGKAYANG 2009 UNY

    this is me and my friends, yaitu mahasiswa pendidikan kimia UNY yang berasal dari kabupaten bengkayang KAL-BAR angkatan 2009.

  • MENGENAI SAYA

    hai semuanya, perkenalkan saya meidiviana. teman-teman saya sering memanggil saya mei. saya adalah seorang mahasiswa pendidikan kimia UNY angkatan 2009, saya berasal dari Bengkayang Kalimantan Barat.

Selasa, 14 Mei 2013

Posted by Unknown
| 00.11
Sumber: http://kimiafarmasi.files.wordpress.com
Gambar: Larutan
Didalam kehidupan kita sehari-hari terdapat banyak makanan, minuman, obat-obatan, dan bahan kebutuhan lain dalam bentuk larutan. Peranan larutan sungguh sangat penting dalam kehidupan kita. Kita ketahui bahwa larutan terdiri atas pelarut dan zat terlarut. Sebagai pelarutnya yaitu air yang tergolong pelarut universal, karena air dapat melarutkan banyak zat.
Di alam, sulit dijumpai air yang bersih. Air hujan yang sebenarnya berupa air murni, begitu turun hujan dan melewati udara, maka airpun sambil bergerak turun, melarutkan zat-zat kimia yang ada di udara, debu dan bermacam-macam gas. Sebagai akibatnya, beberapa saat hujan turun, udara makin segar. Kandungan air dalam tubuh kitapun lebih dari 75%. Banyak zat dalam tubuh kita berupa larutan.



Minggu, 12 Mei 2013

Posted by Unknown
| 19.23
Sumber: www.johnnyball.co.uk
Gambar: Michael Faraday
Michael Faraday (lahir 22 September 1791 – meninggal 25 Agustus 1867 pada umur 75 tahun) ialah ilmuwan Inggris yang mendapat julukan "Bapak Listrik", karena berkat usahanya listrik menjadi teknologi yang banyak gunanya. Ia mempelajari berbagai bidang ilmu pengetahuan, termasuk elektromagnetisme dan elektrokimia. Dia juga menemukan alat yang nantinya menjadi pembakar Bunsen, yang digunakan hampir di seluruh laboratorium sains sebagai sumber panas yang praktis. Efek magnetisme menuntunnya menemukan ide-ide yang menjadi dasar teori medan magnet. Ia banyak memberi ceramah untuk memopulerkan ilmu pengetahuan pada masyarakat umum. Pendekatan rasionalnya dalam mengembangkan teori dan menganalisis hasilnya amat mengagumkan.
Michael Faraday dilahirkan di Newington Butts, London, Britania Raya. Keluarganya pindah ke London pada musim dingin tahun 1790. Dan pada musim semi tahun itu Faraday dilahirkan. Faraday adalah anak ketiga dari 4 bersaudara yang hanya sedikt mengenyam pendidikan formal. Pada usia 14 tahun ia magang sebagai penjual dan penjilid buku. Selama tujuh tahun bekerja sebagai penjual dan penjilid buku memberikan ia banyak kesempatan untuk membaca banyak buku dan pada masa inilah ia mengembangkan rasa keingintahuannya pada Sains.
Pada Usia 20 tahun ia berhenti magang dan menghadiri kuliah yang disampaikan oleh Humpry Davy. Dari situlah ia kemudian berhubungan dengan Davy dan akhirnya menjadi asisten Davy saat ilmuwan itu mengalami gangguan pada penglihatannya akibat dari nitrogen trichloride. Dan dari sinilah ia akhrinya memulai kisah hidupnya yang luar biasa.
Faraday memulai kerjanya pada bidang Kimia adalah saat sebagai asisten Humphry Davy. Ia berhasil menemukan zat Klorin Dan Karbon. Ia juga berhasil mencairkan beberapa gas, menyelidiki campuran baja dan membuat beberapa jenis kaca baru yang dimaksudkan untuk tujuan optika. Faraday adalah orang yang pertama menemukan Bunsen Burner. Yang kini telah digunakan secara luas diseluruh dunia.
Faraday secara ektensif bekerja pada bidang kimia. Menemukan zat kimia lainnya yaitu Benzena dan mencairkan gas klorin. Pencairan gas klorin bertujuan untuk menetapkan bahwa gas adalah uap dari cairan yang memiliki titik didih rendah dan memberikan konsep dasar yang lebih pasti tentang pengumpulan molekul. Ia juga telah menentukan komposisi dari klorin klatrat hidrat. Faraday adalah penemu Hukum Elektrolisis dan mempopulerkan istilah anode, katode, elektrode serta ion. Ia juga adalah orang pertama yang mempelajari tentang logam nanopartikel.






Posted by Unknown
| 10.06
Sumber: www.daviddarling.info
Gambar: Svante August Arrhenius

Svante August Arrhenius (19 Februari 1859–2 Oktober 1927) ialah seorang ilmuwan Swedia yang merupakan salah satu pengagas kimia fisik. Ia lahir pada tanggal 19 februari 1859 di Vik, Swedia. Ia memulai kariernya di Academy of Science membantu Edlund dalam penelitiannya tentang ukuran kekuatan elektromotif pelepasan bunga api, tetapi ia segera beralih pada penelitian yang sesuai dengan minatnya. Hasilnya adalah tesisnya (1884) yang berjudul “Penelitian tentang Kinerja Galvanik Elektrolit”. Berdasarkan penelitiannya ia menyipmulkan bahwa ketika dilarutkan dalam air, elektrolit berubah dalam berbagai tingkat atau larut menjadi ion positif dan negatif yang secara elektrik berlawanan. Pada tahun 1903, Ia mendapat Penghargaan Nobel dalam Kimia atas karyanya mengenai ionisasi untuk teori elektrolitik. Ia mengemukakan bahwa senyawa dalam larutan dapat terurai menjadi ion-ionnya, dan kekuatan asam dalam larutan aqua tergantung pada konsentrasi ion-ion hidrogen di dalamnya.

Selasa, 07 Mei 2013

Posted by Unknown
| 19.30
Sumber: muhammadarzan.blogspot.com


Selasa, 30 April 2013

Posted by Unknown
| 08.29
Sumber: history1978.wordpress.com

Posted by Unknown
| 08.23

Sumber: tips-indonesia.com
Mungkin, terkadang belajar itu terasa membosankan. Tapi jika kita menyukainya pasti terasa menyenangkan. dengan cara apa belajar itu menjadi terasa menyenangkan? yaitu dengan cara kita sendiri mau membuka diri untuk pelajaran itu dan mau ingin lebih mengenalnya. Jadi jangan takut untuk mencoba ya....

Semoga kata-kata motivasi ini dapat membantu ^_^

Tiada kata terlambat untuk belajar, teruslah untuk mencoba jangan pernah menyerah.


Adalah baik untuk merayakan kesuksesan, tapi adalah penting untuk mengambil pelajaran dari kegagalan.*Bill Gates

Keberhasilan sebenarnya adalah apabila Anda dihantam hingga bertekuk lutut,tetapi mampu bangkit kembali.(Anonim) 

"Kunci SUKSES sebenarnya ada didalam DIRI dan PIKIRAN anda, Jika anda berpikir SUKSES, maka kesuksesan akan menghampiri anda" . 

Selalu berfikir POSITIF, Kejarlah IMPIAN dan RAIH kesuksesan.

Ketika kamu tidak percaya bahwa kamu bisa, dari situlah kamu harus belajar percaya kepada dirimu sendiri.

Sesungguhnya Tidak Ada Kata Gagal jika anda tidak memutuskan untuk berhenti terlalu cepat . 

Tidak ada yang rugi jika kamu berkata jujur kepada setiap orang.

Kegagalan bukan berarti kamu tidak mencapai apa-apa, tapi kamu telah mempelajari sesuatu . 

Jangan pernah bosan untuk membaca, karena membaca akan menambah wawasan untuk dirimu. 

Secerdas apapun seseorang, pasti punya kelebihan dan kekurangan.

Jangan pernah berhenti untuk terus belajar, karena dari belajar kamu tidak pernah kehabisan akal.

Ketakutan, keraguan, kekhawatiran hanya akan membuat kamu mundur. Jangan pernah takut untuk maju dan ingatlah bahwa Tuhan menyertaimu. 

Menyadari sebuah kesalahan bukan hanya sekedar untuk disesali tapi untuk diperbaiki agar tidak terulang lagi.

Kerja cerdas + kerja keras = sukses.  Amin.

Manusia hebat adalah dia yang bisa merubah hal kecil menjadi hal yang lebih besar.

Belajar adalah cara yang tepat untuk menambah wawasan dan pengalaman.

Selalu tersenyum dalam menghadapi masalah apapun dan teruslah maju. Tetap semangat......

Andalkanlah TUHAN disetiap lakumu dan serahkanlah semuanya kepada-NYA, maka Ia akan bertindak.


^_^GOD BLESS YOU ALL^_^







Minggu, 28 April 2013

Posted by Unknown
| 23.19
Daya Hantar Listrik Larutan


Tujuan
Menguji daya hantar listrik beberapa larutan

Alat dan Bahan
  1. Gelas kimia 100 mL ( 8 buah)
  2. Bohlam 5 W ( 1 buah )
  3. Baterai (4 buah)
  4. Elektrode + kabel ( 2 buah )
  5. Air leding ( 50 mL )
  6. Air comberan ( 50 mL )
  7. Alkohol 70% ( 50 mL )
  8. Larutan garam dapur 1 M ( 50 mL )
  9. Larutan gula ( 50 mL )
  10. Larutan urea ( 50 mL )
  11. Larutan asam cuka ( 50 mL )
  12. Larutan HCl ( 50 mL )

Cara Kerja
  1. Susunlah alat penguji elektrolit seperti pada gambar disamping
  2. Masukkan 50 mL air leding ke dalam gelas kimia dan ujilah daya hantarnya
  3. Catatlah jika lampu menyala atau timbul gelembung pada elektrode.
  4. Bersihkan elektrode dengan air dan keringkan.
  5. Ulangi cara kerja 2 dan 3 dengan larutan lain yang tersedia.


Hasil pengamatan
Salin dan lengkapilah tabel berikut ini.


Kesimpulan

  1. Dari larutan di atas, manakah yang termasuk larutan elektrolit dan non-elektrolit? mengapa...
  2. Larutan apa saja yang tergolong larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah?



Senin, 15 April 2013

Posted by Unknown
| 23.37
Sumber: http://pipihseptianingsih.files.wordpress.com
Bagan: Peta konsep larutan elektrolit dan non-elektrolit

Posted by Unknown
| 23.30
Standar Kompetensi      :
3. Memahami sifat-sifat  larutan non-elektrolit dan elektrolit, serta reaksi oksidasi-    reduksi

Kompetensi Dasar          :
3.1 Mengidentifikasi  sifat larutan non-elektrolit dan elektrolit berdasarkan data hasil percobaan

Tujuan Pembelajaran   :
  1. Menyimpulkan gejala-gejala hantaran arus listrik dalam berbagai larutan berdasarkan hasil pengamatan
  2. Mengelompokkan larutan ke dalam larutan elektrolit dan non-elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya
  3. Menjelaskan penyebab kemampuan larutan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik
  4. Menjelaskan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar


Indikator                         :
  1. Melaksanakan percobaan untuk mengidentifikasi sifat-sifat larutan non-elektrolit dan elektrolit
  2. Mengelompokkan larutan ke dalam larutan non elektrolit dan elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya
  3. Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik
  4. Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar.


Posted by Unknown
| 22.31

Sumber: http://delpima.files.wordpress.com
Gambar: Gula bercampur dengan
air menjadi larutan gula
Dalam kehidupan kita sehari-hari, gula bisa menjadi sumber energi pada saat kita merasakan lapar sekali sehingga mengakibatkan maag. Gejala sakit maag adalah timbul karena makan tidak teratur, makan yang terlalu asam, bisa juga karena stres. Sakit maag terasa pada lambung yang terasa perih, mual kadang-kadang kembung. Maka dari itu kita di anjurkan untuk meminum air teh manis agar perut mendapat suplai energi yang tidak begitu besar yang dapat mengejutkan perut yang sedang sakit/keram. bayangkan kalau pada saat seperti itu kita diberi larutan elektrolit seperti garam, pastinya kita akan merasakan perih yang begitu menyiksa.
Posted by Unknown
| 22.28
Larutan elektrolit dan non-elektrolit memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari:

Sumber: www.akimobil.net
1. Aki
Sel aki terdiri anoda Pb dan katoda PbO2 dengan larutan elektrolit H2SO4. adanya larutan elektrolit memungkinkan terjadinya reaki kimia yang menghasilkan arus listrik untuk menghidupkan kendaraan.







Sumber: www.lihat.co.id
2. Air sungai dan air tanah
Air sungai dan air tanah mengandung ion-ion sehingga dapat menghantarkan listrik. Sifat ini digunakan untuk menangkap ikan atau belut di sungai atau di persawahan dengan cara setrum listrik.





Sumber: duniacacamarba,blogspot.com
3. Air suling
Merupakan larutan non-elektrolit, karena mengandung ion-ion dalam jumlah yang sangat kecil. Air suling digunakan untuk membuat larutan dalam percobaan kimia non-elektrolit.









4. Cairan tubuh
Sumber: iyah2008.wordpress.com
Cairan tubuh mengandung komponen larutan elektrolit. Komponen larutan elektrolit memungkinkan terjadinya daya hantar listrik yang diperlukan untuk kerja impuls. Orang yang kekurangan cairan tubuh (dehidrasi) harus mengkonsumsi larutan elektrolit, seperti larutan oralit.
Posted by Unknown
| 21.49
 Halo teman-teman ^_^

Selamat datang di Chemistry Academic Blog ...

Perkenalkan saya meidiviana mahasiswa pendidikan Kimia. Blog ini saya buat dengan maksud dan tujuan sebagai berikut:
1. Mengembangkan bahan pembelajaran kimia sehingga teman -teman dapat belajar kimia dengan nyaman dan asik
2. Membantu teman-teman untuk belajar Kimia dengan menyediakan bahan ajar yang Baik dan relevan dengan kurikulum yang ada

Fitur dalam blog ini yaitu:
1.       Materi yang up to date
2.      Video pembelajaran yang sesuai
3.      Materi yang berkaitan dengan kehidupan sehari - hari
















Demikian kiranya pengantar yang dapat saya sampaikan untuk saat ini.
Semoga blog ini bermanfaat bagi kita semua sehingga pendidikan di indonesia dapat berkembang.

" tak ada gading yang tak retak" begitulah pepatah mengatakan. sebaik-baiknya saya berusaha untuk membuat dan menyusun blog ini tentunya tidak lepas daripada kesalahan.
Untuk itu kritik dan saran dari teman-teman sangat saya harapkan.
Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih


salam hangat,
penulis


Kamis, 14 Maret 2013

Posted by Unknown
| 20.39

Sumber: http://www.google.co.id
Gambar:  Sirup merupakan contoh dari larutan
Setiap hari anda minum, agar minuman tersebut menjadi enak maka ke dalam air itu dapat anda tambahkan beberapa zat, misalnya gula, kopi, teh, dll. Zat yang di tambahkan tadi seolah-olah lenyap, menyatu dengan air. Campuran seperti itulah disebut dengan larutan. Jadi larutan adalah campuran homogen dari dua atau lebih zat. Beda halnya dengan air kopi, masih terdapat perbedaan antara keduanya, walaupun secara kasat mata, airnya sudah berubah warna menjadi hitam. Hal ini juga berlaku untuk campuran antara pasir dan air. Anda bisa menambahkan sendiri contoh-contohnya. Untuk air kopi kita menyebutnya sebagai larutan heterogen. Zat yang jumlahnya lebih banyak disebut pelarut (solvent), sedangkan zat yang jumlahnya sedikit disebut zat terlarut (solute).
Dalam kehidupan sehari-hari kita banyak menemukan larutan, larutan dapat berwujud padat, cair, dan gas. 

Berdasarkan sifatnya, larutan dibagi menjadi:
1. Padat
Gambar: Stainless Steel
Contoh larutan yang berwujud padat adalah baja (karbon dalam besi), dan stainless steel (nikel dan kromium dalam besi).







2. Cair
Gambar: Larutan Gula
Contoh larutan yang berwujud cair adalah larutan gula dan air laut.








3. Gas
Gambar: Tabung Gas Oksigen
Contoh larutan berwujud gas adalah udara. Udara terdiri atas bermacam-macam gas, antara lain nitrogen, oksigen, dan karbondioksida.






Nah, pada bab ini kita hanya membahas larutan berair, yaitu larutan yang zat terlarutnya berupa zat cair atau zat padat dan pelarutnya air. Kemudian untuk padat dengan padat akan dibahas pada materi koloid di kelas XI SMA.



Posted by Unknown
| 20.39
Sumber: agunkpelajarbatam.blogspot.com
Gambar: Alat uji elektrolit untuk 
menguji hantaran arus listrik
Apakah sebenarnya arus listrik itu?
Listrik sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia sehari – hari. Arus itu sendiri listrik adalah aliran muatan listrik. Arus listrik dihasilkan oleh aliran muatan listrik disebabkan oleh gerakan ion – ion (partikel – partikel positif dan negatif). Daya hantar listrik merupakan kemampuan larutan untuk menghantarkan arus listrik. Jika larutan dapat menghantarkan arus listrik, bohlam akan menyala. Selain terjadinya nyala lampu, sifat elektrolit larutan juga ditunjukkan dengan adanya gelembung di elektrode.
Berdasarkan daya hantar listriknya, larutan terbagi menjadi 2 golongan yaitu larutan elektrolit dan larutan non-elektrolit. Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik. Sedangkan larutan non-elekrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik.

Posted by Unknown
| 20.38
Larutan elektrolit dapat dikelompokkan menjadi larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah sesuai skema penggolongan berikut.
Sumber: mediabelajaronline.blogspot.com
Gambar: Larutan HCl di dalam air terurai menjadi ion-ion
Bagaimanakah Anda dapat dengan mudah mengelompokkan larutan ke dalam elektrolit kuat, elektrolit lemah ataupun non elektrolit?  

Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik atau semua zat bila dilarutkan dalam air maka akan mengalami ionisasi dan menghasilkan larutan yang dapat menghantarkan arus listrik. Sedangkan larutan non-elektrolit tidak dapat menghantarkan listrik atau atau semua zat bila dilarutkan dalam air tidak mengalami ionisasi dan menghasilkan larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik.

1. Elektrolit Kuat
Elektrolit kuat adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik dengan baik. Pada larutan elektrolit kuat, seluruh molekulnya terurai menjadi ion-ion (terionisasi sempurna). Karena banyak ion yang dapat menghantarkan arus listrik, maka daya hantarnya kuat. pada persamaan reaksi, ionisasi elektrolit kuat ditandai dengan anak panah satu arah ke kanan.
Contoh: 
Gejala yang terjadi dalam elektrolit kuat adalah mengalami ionisasi sempurna, dapat menghantarkan arus listrik, lampu menyala terang, dan terdapat gelembung gas di sekitar elektroda. Larutan elektrolit kuat dapat berupa:
Asam Kuat : HCl, H2SO4, HNO3, HClO4
Basa Kuat   : NaOH, KOH, Ca(OH)2
Garam         : NaCl, K2SO4, CaCl2.
Garam adalah senyawa yang terbentuk dari sisa asam dan basa dengan reaksi sebagai berikut:

misal,

Dari reaksi di atas terlihat garam tersusun dari gabungan ion Cl sebagai ion negatif (anion) dan ion Ca sebagai ion positif (kation), contoh ion-ion lain yang dapat membentuk garam yakni:

Sebagai contoh garam yang dapat terbentuk dari gabungan kation dan anion di atas antara lain:
Penggabungan ion-ion di atas dapat ditentukan dengan muatannya, yaitu Mg muatannya adalah +2 sedangkan Br adalah -1 agar seimbang Mg cukup sebuah sedangkan Br nya dua buah sehingga menjadi MgBr2. Saat terurai Br tidak menjadi Br2 namun kembali ke bentuk semula Br sebanyak dua buah.


2. Elektrolit Lemah
Elektrolit lemah adalah larutan yang kurang baik  menghantarkan arus listrik. Larutan elektrolit lemah dapat memberikan nyala redup hingga tidak menyala, tetapi masih terdapat gelembung gas pada elektrodanya. Hal ini disebabkan tidak semua terurai menjadi ion-ion (ionisasi tidak sempurna) sehingga dalam larutan hanya ada sedikit ion-ion yang dapat menghantarkan arus listrik. Dalam persamaan reaksi, ionisasi elektrolit lemah ditandai dengan panah dua arah (bolak-balik).
Gejala yang terjadi dalam elektrolit lemah adalah mengalami ionisasi sebagian, dapat menghantarkan arus listrik, lampu menyala redup, dan terdapat sedikit gelembung gas di sekitar elektroda. Larutan elektrolit lemah dapat berupa:
Asam lemah: CH3COOH, H2S, HF,HCOOH, HCN
Basa lemah  : NH4OH, (BaOH)2

Asam  adalah yang menghasilkan/melepas ion H positif dan basa yang menghasilkan ion OH negatif atau menangkap ion H. Daya hantarnya buruk dan memiliki derajat ionisasi (kemampuan mengurai menjadi ion-ionnya) kecil. Makin sedikit yang terionisasi, makin lemah elektrolit tersebut. Dalam persamaan reaksi ionisasi elektrolit lemah ditandai dengan panah dua arah (bolak-balik) artinya reaksi dua arah. Di satu sisi terjadi peruraian dan di sisi lain terbentuk kembali ke bentuk senyawa mula-mula.
Persamaan reaksinya adalah:















3. Non-elektrolit
Larutan non-elektrolit adalah larutan yang tidak dapat  menghantarkan arus listrik. Gejala yang terjadi dalam larutan non-elektrolit adalah tidak mengalami ionisasi, tidak dapat menghantarkan arus listrik, lampu tidak menyala, dan tidak terdapat gelembung gas di sekitar elektroda. Larutan non-elektrolit dapat berupa: C6H12O6 (amilum/karbohidrat), C12H22O11, CO(NH2)2 (Urea) dan C2H5OH (Alkohol/etanol), dll.

Perbedaan zat elektrolit kuat dan elektrolit lemah dapat diketahui dari harga derajat ionisasi (α), yaitu perbandingan jumlah mol zat yang terionisasi dengan jumlah mol mula-mula. Kekuatan elektrolit lemah ditentukan oleh derajat dissosiasinya, yang dirumuskan: 


Jika memiliki derajat ionisasi satu (α=1), zat itu adalah elektrolit kuat. Jika memilki derajat ionisasi antara 0 dan 1 (0<α<1), zat itu adalah elektrolit lemah, sedangkan non-elektrolit memiliki derajat ionisasi nol (α=0). Maka berdasarkan rumus di atas untuk mendapatkan jumlah zat mengion dilakukan dengan cara mengalikan jumlah zat mula-ion dengan derajat dissosiasinya. Semakin besar harga derajat dissosiasinya maka semakin banyak konsentrasi larutan yang terurai menjadi ion-ionnya (mengion).

Contoh soal:
1. Perhatikan reaksi ionisasi garam dapur berikut.
                 

Jawaban:
Reaksi ionisasi yang terjadi adalah:
                
Karena mengalami ionisasi sempurna, maka:


2. Diketahui reaksi ionisasi asam asetat sebagai berikut.   
                          

Jawaban:
Reaksi ionisasi yang terjadi adalah:
                  
Sehingga:








Posted by Unknown
| 20.37
Sumber: www.s9.com
Gambar: Svante August Arrhenius

Pada tahun 1884, Svante August Arrhenius, ahli kimia terkenal dari Swedia mengemukakan teori elektrolit yang sampai saat ini teori tersebut tetap bertahan padahal ia hampir saja tidak diberikan gelar doktornya di Universitas Upsala, Swedia, karena mengungkapkan teori ini. Menurut Arrhenius, larutan elektrolit mengandung ion yang dapat bergerak bebas. Karena bermuatan lisrtik, ion mampu menghantarkan arus listrik.

Sebagai contoh larutan elektrolit adalah HCl
Larutan HCl di dalam air mengurai menjadi kation (H positif) dan anion (Cl negatif). Terjadinya hantaran listrik pada larutan HCl disebabkan ion H positif menangkap elektron pada katoda dengan membebaskan gas Hidrogen (H2). Sedangkan ion-ion Cl negatif melepaskan elektron pada anoda dengan menghasilkan gas klorin (Cl2).
Perhatikan gambar berikut.
Sumber: www.plengdut.com
Gambar: Larutan HCl dalam air terurai menjadi ion-ion
Pada pengujian daya hantar, baterai sebagai sumber arus memberi muatan yang berbeda pada kedua elektrode yang dicelupkan ke dalam larutan. Kedua elektrode itu dihubungkan dengan kutub positif dan kutub negatif. Elektrode yang dihubungkan dengan kutub positif baterai disebut anode, sedangkan elektrode yang dihubungkan dengan kutub negatif baterai disebut katode. Akibatnya, ion positif akan bergerak ke arah katode dan ion negatif akan bergerak ke arah anode. Selanjutnya, ion negatif yang bergerak ke arah anode akan melepaskan elektron. Elektron dari baterai akan dialirikan menuju katode. Di katode, elektron ditangkap oleh ion positif.
Larutan elektrolit mengandung partikel-partikel yang bermuatan (kation dan anion). Berdasarkan percobaan yang dilakukan oleh Michael Faraday, diketahui bahwa jika arus listrik dialirkan ke dalam larutan elektrolit akan terjadi proses elektrolisis yang menghasilkan gas. Gelembung gas ini terbentuk karena ion positif mengalami reaksi reduksi dan ion negatif mengalami oksidasi.
Contoh, pada larutan HCl terjadi reaksi elektrolisis yang menghasilkan gas hidrogen sebagai berikut. 

 

Translate

Arsip Blog